Berbicara tentang kepribadian manusia, pada umumnya mereka adalah introvert atau cenderung tenang dan ekstrovert dengan sifat yang lebih ekstrovert. Namun, filsuf Romawi Socrates telah menggambarkan bahwa ada 4 kepribadian dalam diri manusia, yaitu:
- Melancholy (rinci dan teliti atau perfeksionis)
- Sanguine (serba cepat, gesit atau cekatan)
- Pragmatic (pendengar yang baik dan cenderung pasif)
- Choleric (berkepribadian kuat dan kaku)
Nah, keempat perbedaan kepribadian ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jika setiap orang mengetahui karakternya, maka peluang sukses dalam hidup juga lebih besar dengan refleksi diri.
Oleh karena itu, untuk membangun karir yang hebat juga dapat dilakukan secara tepat berdasarkan tipe kepribadian ini, antara lain:
1. Tips bagi Melancholy
Tidak ada kata kompromi sampai apa yang dilakukan berhasil. Ini hampir menggambarkan melankolis. Tidak ada salahnya memiliki sifat yang begitu detail dan teliti. Karena dengan ketelitian itu, pekerjaan akan selesai dengan sempurna. Namun ada kalanya segala sesuatu tidak harus dilakukan dengan sempurna, karena mungkin hanya akan membuang-buang waktu dan hanya melihat hal yang sama. Jadi dia kurang terbuka terhadap sesuatu yang baru dan lebih menantang.
Saran :
Memiliki sosok yang sempurna bukanlah hal yang buruk. Namun ada baiknya untuk belajar memadukannya dengan sifat-sifat lain agar pekerjaan dapat diselesaikan sebagaimana mestinya dan karir yang terbangun dengan baik, dan cara:
- Sebaliknya, belajarlah dari seorang yang optimis
- Tidak mudah menilai orang lain dengan cepat hanya dengan pandangan sekilas
- Belajar menghormati orang lain dan memercayai kemampuan mereka
- Memperluas komunikasi dengan orang lain agar tidak terjadi kesalahpahaman
- Jangan terlalu pesimis karena Anda tidak mudah stres
2. Tips bagi Sanguine
Tipe Sanguine ini merupakan tipe kepribadian ekstrovert. Sebagaimana dengan kategori sifatnya yang terbuka, maka para Sanguin ini cenderung mudah bergaul dan banyak bicara serta punya jiwa pemimpin. Tak heran mereka juga bisa jadi trendsetter.
Bagi Anda yang memiliki kepribadian optimis, yang cenderung serba cepat dan anggun atau gesit, Anda biasanya paling antusias dan bersemangat atau paling sibuk di antara rekan-rekan Anda. Karena itu, saat si optimis tidak ada di kantor, suasana akan terasa sepi.
Namun, karena kepribadian yang sibuk ini, orang-orang optimis ini cenderung mengabaikan dan dengan mudah mengabaikan tanggung jawab mereka. Tak heran, orang-orang optimis ini biasanya bermasalah dengan tugasnya. Inilah yang kurang optimis.
Saran :
Bagi Sanguine, jika Anda ingin membangun karier yang hebat, perhatikan hal-hal berikut:
- Jangan mudah terbawa kesenangan dengan rekan kerja sehingga sejumlah tanggung jawab pekerjaan terbengkalai
- Jangan santai atau emosional, abaikan logika
- Sering melakukan koreksi diri (refleksi diri) dan selalu belajar dari pengalaman
- Belajar dari blues agar pekerjaan selesai tepat waktu dan dengan hasil yang baik
- Mencatat atau menjadwalkan pekerjaan yang harus diselesaikan agar tidak ada yang terlewat dan bisa lebih fokus.
3. Tips bagi Pragmatic
Bisa juga dikatakan bahwa seorang pragmatis tenang karena kepribadiannya benar-benar tenang dalam menjalani hidupnya. Biasanya karakter orang pragmatis ini juga dikenal sabar dan pendengar yang baik. Sayangnya, sikap santai ini membuat orang pragmatis cenderung pasif. Tentu saja sikap negatif ini juga tidak baik untuk membangun karir dalam pekerjaan Anda, karena tidak terlihat kompetitif.
Saran :
Karena kecenderungan negatif mereka, para pragmatis ini disarankan untuk dapat belajar lebih efektif untuk meningkatkan daya saing di tempat kerja, serta melakukan hal berikut:
- Lebih baik belajar dari mereka yang memiliki kepribadian koleris, yaitu tidak mudah setuju dengan apa yang dikatakan orang lain
- Jangan takut untuk mengungkapkan pendapat Anda
- Teguh dengan posisi Anda dan jangan mudah terpengaruh atau berubah pikiran
- Tingkatkan rasa percaya diri Anda
- Jangan malu untuk mengekspresikan diri karena sebenarnya Anda adalah orang yang kreatif
4. Tips bagi Choleric
Nah, jika ternyata karakter Anda termasuk dalam golongan Choleric, maka kecenderungannya sudah penuh semangat dan ingin memimpin dan terkesan mendominasi karena relatif keras kepala dan memiliki kemauan yang kuat. Dalam hal pekerjaan, Choleric selalu mengutamakan pekerjaan dan mengejar tujuan. Namun sifat keras kepala ini seringkali menjadi bumerang karena sulit menerima saran dan pendapat orang lain.
Saran :
Karena karakternya yang kuat tersebut, para Koleris disarankan untuk memperhatikan hal-hal berikut agar dapat berkarir dengan baik, yaitu:
- Belajar dari pragmatisme untuk lebih tenang dan lebih menerima pendapat orang lain
- Berusaha lebih baik dalam menyampaikan kata-kata agar tidak merepotkan orang
- Sabar dalam mengerjakan sesuatu agar pekerjaan tidak berantakan
- Jangan egois dan bermusuhan dengan membantu rekan kerja Anda menyelesaikan pekerjaan dengan cepat
- Hindari bersikap sewenang-wenang atau istilahnya membosankan, karena bisa jadi rekan kerja Anda ternyata lebih unggul dan berpengalaman
Kenali kepribadian Anda dan tentukan langkah-langkah untuk sukses dalam profesi
Setelah mengetahui keempat tipe kepribadian tersebut di atas, kini saatnya mengenali dan memahami bagaimana menyikapi tipe kepribadian tersebut. Dengan demikian, Anda akan dapat muncul dan menjadi pribadi yang lebih baik. Meskipun tidak ada manusia yang sempurna, Anda tetap bisa melakukan yang terbaik untuk lebih sukses dalam karir Anda.
