Cover KarirHub Ciri-ciri Lowongan Kerja Palsu

Ciri-ciri Lowongan Kerja Palsu

Lowongan Kerja Palsu – Mencari lapangan pekerjaan, ternyata bukan sesuatu hal yang sangat mudah, karena akan ada banyak tantangan dan rintangan yang mungkin tidak pernah anda bayangkan sebelumnya. Dan setiap kali anda mendapatkan tantangan tersebut, anda harus bisa melewatinya

Akan ada banyak kerikil-kerikil kecil yang harus bisa anda lewati hingga akhirnya anda berhasil bisa mendapatkan suatu pekerjaan yang diimpikan tersebut. Seperti misalnya lowongan kerja palsu yang pastinya harus anda hindari supaya anda tidak terjebak dan tidak tertipu

Namun sayangnya, belakangan ini ada banyak sekali oknum-oknum yang memanfaatkan keadaan serta tidak bertanggung jawab dalam menyalahgunakan lowongan kerja dengan tujuan untuk mendapatkan data para pelamar kerja demi kepentingan pribadinya

Cara yang akan dilakukan oleh oknum tersebut adalah dengan menggunakan manipulasi loker atau membuat lowongan kerja palsu. Mereka (oknum) membuat dan menyebarkan poster lowongan kerja di dalam sebuah situs loker yang sangat ketat

Untuk itu, anda harus tetap waspada supaya anda bisa terhindar dari manipulasi lowongan kerja tersebut serta supaya anda tidak tertipu oleh lowongan kerja yang dibuat oleh oknum tersebut, maka berikut ini adalah tips yang bisa anda lakukan untuk bisa mengenali ciri-ciri lowongan kerja palsu. silahkan di simak

Daftar Isi

Cara Mengetahui Lowongan Kerja Palsu

1. Alamat Kantor Tidak Jelas

Apakah anda pernah mendapatkan undangan untuk mengikuti tes wawancara dari sebuah perusahaan yang mungkin bisa dikatakan bahwa perusahaan tersebut sangat asing atau bahkan nama perusahaan dan alamat kantornya tidak jelas sama sekali, kemudian anda ragu dengan hal tersebut

Dengan begitu, anda harus bisa mencari sebuah informasi yang sangat detail terkait dengan perusahaan tersebut atau anda juga bisa mencarinya dengan menggunakan Google dengan mengetikan penipuan serta nama dari kantornya seperti “penipuan PT Makmur”

Kemudian anda akan mendapatkan informasi yang berupa ulasan-ulasan dari orang-orang sebelum anda melamar diperusahaan tersebut, perhatikan dengan baik. Jika ulasan tersebut mengarah ke arah negatif maka bisa dipastikan bahwa lowongan kerja tersebut adalah lowongan kerja palsu

2. Persyaratan yang Simpel

Dikarenakan susahnya mencari kerja ini, maka akan ada banyak orang yang tergiur dengan pekerjaan yang memiliki persyaratan sangat mudah dan simpel. Akan tetapi dibalik persyaratan yang simpel tersebut, anda perlu untuk mewaspadainya

Biasanya, ketika ada perusahaan yang akan merekrut seorang pegawainya, mereka pastinya akan memberikan gaji atas usaha kerjanya dari pegawai tersebut. Dengan adanya gaji yang harus dikeluarkan oleh perusahaan maka mereka tidak akan sembarangan dalam merekrut pegawainya

Selain dari itu juga, pihak perusahaan akan menilai kandidat berdasarkan skill dan kemampuan yang dimiliki kandidat tersebut, yang pastinya perusahaan akan mencari seorang kandidat yang memiliki kemampuan sesuai dengan apa yang diharapkan oleh perusahaan

Kira-kira begitulah analoginya. Jika perusahaan akan melakukan pencarian pegawai kerja. Untuk itu, apabila anda menemukan iklan lowongan kerja dengan persyaratan yang sangat simpel dan mudah, maka anda harus bisa mewaspadainya

3. Biaya Administrasi Pendaftaran

biasanya proses rekrutmen dari jenis lowongan palsu selalu memberikan berbagai macam alasan untuk meminta calon pelamar kerjanya supaya bisa membayarkan sejumlah uang sebagai tahap awal proses pendaftaran kerja atau pendaftaran administrasi

Di samping itu juga, mereka akan berdalih bahwasanya uang pendaftaran tersebut akan mereka kembalikan setelah anda menjadi pegawai kerjanya. Apabila anda mendapati jenis lowongan kerja seperti itu, maka anda harus berhati-hati pada saat menerima undangan wawancara tersebut

Namun apabila anda telah terlanjur memasuki lokasi dari kantor rekrutmen itu, maka solusinya ada pada diri anda sendiri. apakah anda ingin melanjutkan atau berhenti dan pulang ke rumah anda lagi. jika anda merasakan kecurigaan terhadap perusahaan tersebut

4. Meminta Data Sensitif

Ciri-ciri dari lowongan kerja yang palsu berikutnya adalah meminta informasi data pribadi yang tidak masuk akal, biasanya mereka meminta kepada calon kandidatnya yang berupa data dari informasi pribadinya seperti data dari Nik KTP, NIKK (Nomor KK) dan data sensitif yang lainya

Apabila anda menemukan suatu perusahaan abal-abal yang sedang merekrut karyawan kerja, kemudian mereka meminta informasi data diri yang sensitif, maka sebaiknya anda harus berhati-hati dengan lowongan kerja dari perusahaan tersebut. Dan anda harus ingat bahwa data pribadi itu bersifat rahasia

Memang ada dari beberapa pihak perusahaan yang meminta kepada calon pelamar kerjanya sebuah data pribadi untuk mengisi sebuah formulir tertentu, akan tetapi, anda perlu untuk memperhatikan juga bahwa identitas dari perusahaan tersebut adalah perusahaan yang terpercaya bukan abal-abal

Cara Menghindari Lowongan Kerja Palsu

Setelah anda mengetahui ciri-ciri dari lowongan kerja yang palsu atau lowongan kerja abal-abal, maka berikutnya yaitu anda harus mengetahui juga bagaimana cara untuk menghindari dari lowongan kerja palsu yang saat ini banyak beredar

1. Melakukan Riset Dahulu

Cara sederhana yang bisa anda lakukan untuk meriset lowongan kerja tersebut adalah dengan menelusuri nama dari perusahaan tersebut di internet atau mencari informasi dengan cara mengunjungi situs website resmi dari perusahaan yang sedang mencari kandidat

Selain itu juga anda bisa mengecek dari kontak si perekrut seperti nomor telepon, alamat email yang dia cantumkan, anda juga bisa melakukan riset kecil seperti meminta pendapat kepada teman anda terkait dengan perusahaan yang sedang membuka lowongan kerja tersebut

2. Cek Kontak Recruitment

Apakah anda pernah mengalami tiba-tiba anda dihubungi oleh kontak HRD, namun anda sendiri merasa tidak pernah melamar pekerjaan di suatu perusahaan apapun. Untuk itu, anda tidak usah terlalu buru-buru menerima tawaran kerja tersebut

Sebaiknya dilakukan pengecekan terlebih dahulu apakah HRD yang menghubungi anda tersebut benar-benar seorang pegawai yang bekerja di suatu perusahaan tersebut, atau malah orang lain yang mengaku-ngaku mengatasnamakan HRD recruitment

Untuk itu, silahkan anda lakukan pengecekan terhadap kontak tersebut melalui pencarian Google dengan mengetikan nama dari seorang HRD tersebut serta nama dari perusahaan yang disebutkan oleh kontak yang menghubungi anda.

Apabila anda merasa ada yang aneh (janggal) anda dapat menghubungi melalui nomor kontak dari perusahaan tersebut untuk lebih memastikan serta untuk lebih hati-hati terhadap oknum yang mengatasnamakan HRD recruitment kerja

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *